Skip to main content

Ayam kunyit (Malaysian style)

 Bismillaah..

Bunda lagi rindu lauk teman sarapan yang biasa di jual di gerai nasi lemak Malaysia ini. Super mudah bikinnya dan cukup lengkap sebagai lauk, karena ada ayam dan juga sayuran.


Lauk ini biasa kami beli di gerai penjual nasi lemak dan nasi kerabu di dekat rumah ketika tinggal di Puchong dulu. Anak2 suka sekali. Bunda juga beberapa kali membuat lauk ini sendiri. Tidak persis sama rasanya sebagaimana yang di jual, tapi alhamdulilah anak2 sudah cukup suka buatan bundanya 😉. Bunda masak kali ini untuk lauk nasi putih biasa, bukan nasi lemak 😊

Berikut cara masak versi bunda ya:

👉Daging fillet bagian dada ayam, diiris kecil/sesuai selera.

👉Bahan marinate:

Serbuk kunyit 1 sdm 

Garam 1 sdt

Serbuk lada 1 sdt

Serbuk ketumbar 1 sdt

=> Campur semua bahan dan oleskan sambil ditekan-tekan pada irisan daging agar meresap. Biarkan beberapa saat, sambil kita siapkan bahan lainnya.

👉Bumbu dan sayuran:

Bawang bombay 1/2 , iris

Bawang putih 2 buah, geprek, iris halus

Serai 1 batang, geprek

Kacang panjang seikat kecil, potong2

Wortel sedang 2 buah, iris sesuai selera

Cabe merah 2 buah, iris atau potong2

Daun salam dan daun jeruk bbrp lembar

Gula dan garam sesuai selera

Minyak goreng 1/2 cawan


👉Cara masak:

Panaskan minyak, tumiskan bawang bombay hingga layu, lalu masukkan bawang putih dan aduk hingga harum. Tambahkan daun salam, serai dan daun jeruk. Segera masukkan ayam dan aduk terus sampai daging ayam berubah warna. 

Masukkan sayuran dan aduk kembali hingga sayur menjadi empuk. Jika terlalu kering, boleh ditambah air secukupnya. Tambahkan gula dan garam, lalu rasa. Masak kembali sampai air tadi mengering dan ayam masak merata. 

Hidangkan dengan nasi hangat.

Mudah kan? Di coba yaa? 😊😘


Comments

Popular posts from this blog

Lap tangan/ lap dapur dari handuk bekas

Assalamu'alaikum... Kalau lagi jalan2 lalu tergoda lap tangan yang cantik dan murah, jangan langsung dibeli... 😁 Lebih baik bikin sendiri. Kalau dirumah ada handuk yang tak dipakai lagi, karena sobek atau dah bosan, lebih baik dimanfaatkan. Cuma ditambah kain perca dan sedikit pita. Di jamin lebih murah dan yang penting ada rasa puas, karena hasil buatan sendiri.Tapi mohon maaf, saya bikinnya cara 'koboy', tak pakai ukuran . Mulai dengan bismillah... Yang diperlukan: Handuk yg sdh dipotong, kain setengah lingkaran x2. sepotong pita, dan pengeras kain jika perlu Langkah2nya: 1. Gunting kain setengah lingkaran 2 buah, boleh pakai pengeras kain 2. Siapkan pita, lipat 2, sematkan jarum spy tak bergeser 3. Letakkan di tengah2 bagian atas kain bagian luar dgn lipatan disebelah dalam 4. Timpa dengan kain yg satu lagi, dgn bagian luar disebelah dalam, semat sekelilingnya 5. Jahit sekeliling setengah lingkaran 6. Gunting2 bagian pinggir, (jangan terguntin...

Suitcase cover bikinan sendiri

Assalamu'alaikum Ceritanya pas aku mau pulang kampung berdua saja dengan ponakanku caca, balik ke jakarta, setelah caca selesai berlibur di malaysia . Karena kami  bawa koper bagasi sampai 2 buah, jadi perlu cover nya. Soalnya nge' wrap ' koper  dibandara makin lama makin mahal. Mau beli cover  yang ' fancy '2 itu juga rasanya gak worthed sama harganya, karena klo udah tersangkut ya sobek juga. Pengalaman ku ada 2 kali beli, kedua2nya sobek juga. Yah, namanya juga koper penumpang, di lempar2 dari kargo pesawat. 😅 . Kemudian  aku search untuk cara bikin sarung nya sendiri. Dan aku paling suka nyari tutorial di yt. Ternyata video yang diy untuk suitcase cover tidak banyak . Akhirnya ketemu satu channel   yang berbahasa latin. Tetapi karena materialnya  cuma berbahan jersey atau baju kaos, tanpa paham bahasa pun bisa diikuti langkahnya. Langsung saya 'eksekusi' deh. Segera aku cari2 kaos yang sudah tidak dipakai. Super mudah loh, alhamdulillah... ?...

Bahagia itu sederhana (2)

Assalamu'alaykum... Bahagia itu sebenarnya tidak sukar untuk dicapai. Seperti apapun kondisi kita, kalau masih ada yang bisa di syukuri dalam hidup kita, seharusnya kita masih bisa bahagia. Jadi kuncinya rasa bersyukur. Sebelumnya, bunda pernah menulis judul yang sama di blog bunda ini, anggap sebagai bagian pertama ya? Yuk dibaca disini . Lanjut ya... apakah kamu, Masih bisa beribadah dengan tenang? Masih punya badan yang sehat? Masih punya keluarga yang baik? Masih ada tempat tinggal yang layak? Masih bisa makan tiap hari? Masih bisa jalan pagi di hari Ahad di ujung minggu? Dan kalau dicari terus, pasti ada dan ada yang bisa di syukuri.  Alhamdulillah, ada kebahagiaan tersendiri ketika tadi pagi, bunda bisa jalan pagi/jogging sama anak bunda, yang biasanya jarang mau diajak jalan...  Teruskan bersyukur ya...